im still looking for "the light"
since i've been lost for a long time
hasbunallah wa ni'mal wakiil
cukup bagiku Allah
tak pernah kekurangan
tak pernah bersedih
ketika aku luka
yang merawat lukaku
tak lain adalah Allah
dan Al Quran pelipur lara
tetesan cintaNya
bening membasuh luka hati
dibalut dengan kain sutra bernama kasih
dibaringkan dipelataran taman bunga
dihempaskanNya sakit
jauh terjerumus di dasar bumi
hingga ku tak mengenal lagi
apa rasa sakit itu
hai manusia yang merasa paling menderita
tengoklah apa itu pantas disebut derita
hadapkanlah wajahmu ketanah arab
lihat saudaramu dibumi gaza
ditanah suci para nabi
apa pantas yang kau rasa itu disebut
sebuah derita
oh alangkah sempitnya akal dan hatimu
mereka kehilangan ayah, ibu
rumah, sekolah, taman bermain
kehilangan kenyamanan,
kasur empuk yang tiap malam kau ringkuki
mereka kehilangan segalanya yang kasat mata
tapi mereka tak pernah kehilangan harapan
tak pernah kehilangan keberanian
untuk menghadang tentara syetan
al quran hidup dalam dada
tempaan derita menjadikan
ketahanan mental sekuat baja
melahirkan pribadi2 unggul istimewa
teruslah berlari wahai anak-anak gaza
engkaulah generasi terbaik
engkaulah anak-anak khalid bin walid yg perkasa
engkaulah anak-anak sholahuddin yg gagah
merahkan bumi palestin dengan darahmu
suburkan tanahnya dengan jasadmu
yang mewangi menyeruak
memenuhi kalbu
menumbuhkan perindu perindu syahid baru
berjuanglah wahai anak anak surga...
penuhi langit gaza dengan takbir
penggetar jiwa jiwa kerdil busuk
yahudi la'natullah alaih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar